Sebagai contoh, pemikiran tentang Islamisasi sains banyak disuarakan dalam berbagai forum sekaligus dalam berbagai tulisan. Hanya saja pemikiran-pemikiran tersebut belum termaktubkan secara utuh.
"Kebanyakan masih bersifat parsial dan individual," ujar Didin.
Didin berharap pemerintah melalui Kementerian Agama bisa memfasilitasi publikasi ilmiah sekaligus membentuk pusat riset ilmu-ilmu keislaman yang beranggotakan semua guru besar PTAI.
Didin juga menyarankan agar membuat jurnal yang memuat hasil riset seminar-seminar internasional tentang pemikiran Islam dan mengadakan publikasi buku. Didin yakin jika upaya-upaya tersebut dilakukan dengan terencana maka Indonesia bisa menjadi kiblat pemikiran umat Islam dunia. (rol)
Posting Komentar