Go Ihsan - Sekretaris Jenderal Forum Umat Islam (FUI) Muhammad Al
Khaththath mengatakan seandainya pendiri Microsoft, William Henry Gates III
alias Bill Gates sudah tahu Islam dipastikan akan hadir dalam Reuni Alumni 212
bulan depan.
Hal itu disampaikan Khaththath ketika tengah bercerita
tentang sosok sahabat nabi Muhammad bernama Abdurahman Bin Auf yang sangat
dermawan bagi masyarakat Madinah sampai-sampai dia diibaratkan seperti sosok
Bill Gates.
"Yang saya tahu, Bill Gates dia berbagi 40 persen
penghasilannya, sayang Bill Gates belum tahu Islam, coba Bill kalau sudah tahu
Islam pasti ikut reuni 212 besok," kata Khaththath dalam Kajian Pemikiran
Islam yang digelar di Masjid Baiturrahman, Setia Budi, Jakarta, Kamis (22/11).
Bill Gates dan pasangannya Melinda Gates tercatat sebagai
orang yang paling dermawan versi majalah Forbes. Keduanya tercatat menyumbangkan
total US$2,6 miliar untuk dana riset dan membangun pendidikan di seluruh dunia.
Khaththath sendiri menyayangkan bahwa Gates belum mengenal
ajaran Islam dan masih memeluk kepercayaan lain saat ini. Sehingga kemungkinan
besar orang terkaya di dunia itu tak akan menghadiri reuni 212.
"Makanya kalau ada orang Islam nggak mau ikut Reuni
212, itu lebih jelek dari Bill Gates itu," kata dia.
Di sisi lain, Khaththath membantah rencana acara Reuni
Alumni 212 berkaitan dengan kepentingan politik tertentu. Apalagi saat ini
sudah memasuki tahun politik, Pemilu 2019.
Ia menyatakan bahwa agenda itu merupakan kegiatan bermuatan
agama dan sebagai simbol persatuan umat Islam di Indonesia
"Padahal [reuni alumni] 212 murni agama, tak ada
hubungannya dengan politik," katanya.
Aksi 212 pertama kali digelar pada 2016 sebagai bagian dari
Aksi Bela Islam berjilid-jiid di tahun itu. Aksi dipicu oleh pernyataan Basuki
Tjahaha Purnama alias Ahok saat itu. Gubernur DKI Jakarta yang kembali
mencalonkan diri di Pilgub DKI tersebut menyitir salah satu ayat di surat Al
Maidah.
Belakangan Ahok terbukti melakukan penodaan agama karena
pernyataannya sehingga dipenjara dua tahun. Saat ini ia masih menjalani hukuman
penjara sejak Mei 2017 lalu.
Alumni 212 pun pertama kali mengadakan reuni pada akhir
tahun lalu. Sejumlah pejabat dan politikus hadir, seperti Gubernur DKI Anies
Baswedan dan Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais hadir dalam acara tersebut.
(CNN)
Posting Komentar