Go Ihsan - Sebagian besar warga di negara-negara dengan penduduk
mayoritas umat Islam berpendapat tidak mendukung kelompok milisi yang menamakan
diri mereka Negara Islam atau ISIS.
Hal itu terungkap dalam survei yang baru-baru ini dilakukan The
Pew Research Center tentang Sikap Global, yang memperlihatkan lebih dari tiga
perempat dari responden survei di Wilayah Palestina dan Yordania tidak
mendukung kelompok milisi tersebut.
Demikian juga dengan 91% warga Arab Israel, yang menentang ISIS.
Hampir semua umat Kristen dan Syiah yang ikut dalam survei
memiliki sikap yang negatif, begitu juga dengan umat Sunni di Lebanon.
Penduduk
Nigeria merupakan kalangan yang paling kuat mendukung ISIS walaupun konflik
dengan kelompok Boko Haram--yang memiliki kaitan dengan ISIS- di sana sudah
menewaskan 17.000 orang sejak 2009, menurut Amnesty Internasional.
Sekitar 14% warga Nigeria memiliki pandangan positif atas ISIS.
Mansur Liman, Kepala BBC Seksi Hausa, mengatakan bahwa jajak
pendapat sebelumnya memperlihatkan Nigeria merupakan negara yang paling
religius di dunia, yang mungkin menjelaskan adanya penerimaan atas beberapa
elemen dari militansi agama.
"Ada sejumlah orang di Nigeria yang tidak memiliki gambaran
jelas tentang yang dilakukan ISIS dan dengan mempertimbangkan banyak laporan
tentang ISIS yang dipengaruhi pandangan Barat tentang Islam," jelasnya.
Sementara di Pakistan -yang juga menderita serangan kekerasan
militan Islam- hanya 9% responden yang mendukung ISIS. Namun 62% lainnya
mengaku tidak punya pandangan atas kelompok milisi tersebut.(Bbc)
Posting Komentar