Halloween party ideas 2015

Go Ihsan - Gerakan Pemuda Islam (GPI) Jawa Tengah melakukan demo menuntut agar pemerintah segera menstabilkan ekonomi di depan Kantor Gubernur Jawa Tengah, Senin (14/9).
Dengan membawa beberapa poster mereka menyerukan lemahnya nilai tukar rupiah yang tembus hingga Rp 14.300 per Dolar AS yang mengakibatkan masyarakat terkena imbasnya.
“Dengan melemahnya Rupiah ini mengakibatkan banyak perusahaan mem-PHK karyawannya sehingga pengangguran semakin banyak, selain itu juga memicu melonjaknya harga-harga kebutuhan pokok,” kata Nur Hamdi, koordinator demo, Senin (14/9).
Menurutnya pemerintah Jokowi tidak bisa membawa perubahan yang baik terutama di sektor ekonomi, karena apapun yang terkena dampaknya masyarakat terutama masyarakat kecil. Apalagi ditambah hutang Indonesia kepada Bank Dunia yang semakin banyak
“Dengan dikeluarkannya paket kebijakan ekonomi yang baru saja dilakukan presiden, sebaiknya benar-benar direalisasikan untuk merubah perekonomian Indonesia semakin baik,” ujarnya.
Aksi demo akhiri dengan pembakaran ban dan aksi teatrikal sebagai simbol lemahnya pemerintah dan sering menyengsarakan rakyatnya. (SM)

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.