Halloween party ideas 2015

Go Ihsan - Ribuan warga Yahudi dikabarkan tengah membanjiri Kementerian Dalam Negeri Zionis Israel dengan permintaan izin kepemilikan senjata dalam kurun waktu 1 pekan terakhir, setelah memanasnya gerakan Intifadah Palestina III sejak awal bulan Oktober.

Seperti dilansir Voice of Israel dalam pemberitaannya pada hari Selasa (20/10) kemarin menyatakan permintaan ini membludak dalam dua hari terakhir, khususnya setelah terjadinya serangan berdarah Beer Sheba yang menewaskan 1 orang tentara Yahudi pada Minggu (18/10) malam.

Menurut keterangan seorang sumber di Departemen Keamanan Dalam Negeri Zionis Israel mengatakan bahwa pihaknya kini tidak dapat lagi melayani permintaan yang datang karena membludaknya permintaan izin.

Sumber tersebut membocorkan bahwa banyak izin yang telah dikeluarkan baru-baru ini oleh Departemen dalam Negeri tidak melalui prosedur semestinya yang telah ditetapkan oleh pihak keamanan Zionis Israel.

Sebelumnya pada pertengahan pekan lalu Departemen Keamanan dalam Negeri Zionis Israel mengumumkan bahwa pihaknya akan mempermudah izin kepemilikan senjata, khususnya bagi warga sipil Yahudi.

Hingga kini tidak ada jumlah pasti berapa senjata yang beredar dikalangan warga Yahudi, akan tetapi sejumlah ahli militer Israel menyebut bahwa sekitar seperempat warga Yahudi memiliki senjata api. (Dostor/EraM)


Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.