Halloween party ideas 2015

Go Ihsan - Usai Aksi Super Damai Aksi Bela Islam III di Jakarta beberapa waktu lalu, beredar surat pemanggilan pihk Polda Metro Jaya terhadap Angga Vircansa Chairul, pengelola Perusahaan Otobus (PO) NPM Mananti, Padang Panjang.

Dalam surat panggilan yang dikeluarkan Ditreskrimum itu, disebutkan bahwa Angga dipanggil terkait bus yang dikelolanya disewa untuk mengangkut umat Islam yang mengikuti Aksi Bela Islam Jilid 3. Aksi belas Islam yang dilaksanakan pada 2 Desember 2016 tersebut digelar di Lapangan Monas, Jakarta Pusat.


Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan bahwa pemanggilan Angga bukan karena kegiatan yang juga dikenal dengan aksi 212 tersebut. “Pemanggilan Angga tidak ada sangkut pautnya dengan aksi 212 kemarin,” ujarnya seperti dilansir Kiblat, Selasa (27/12).

Argo menambahkan bahwa dirinya baru mengetahui hanya Angga yang akan diperiksa oleh Polda Metro Jaya, terkait keberangkatan warga Sumatera Barat dalam aksi 212. Pemeriksaannya pun tak dilakukan di jakarta.

“Angga akan diperiksa oleh anggota Polda Metro Jaya yang akan datang ke Sumbar sana, dan nantinya akan difasilitasi oleh Polda Sumbar” terangnya.

Argo pun kembali menandaskan bahwa tak ada aksi makar dalam aksi bela Islam 212 lalu. Sementara, Angga akan diperiksa sebagai saksi dalam dugaan aksi makar yang dilakukan oleh Kivlan Zein.

“Bukan makar 212, disana tidak ada makar,” pungkasnya. ( Kiblat)

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.